Tampilkan postingan dengan label Hiburan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hiburan. Tampilkan semua postingan

30 Jan 2014

Novel-Novel Gratis

Nah, orang berwawasan luas pastilah gemar membaca. Dan untuk yang satu ini semua orang sudah sering mendengar. Zaman digital pasti diimbangi dengan hal yang digital pula, novel digital. Yup sesuai judul, di bawah nanti ada beberapa novel yang bisa di download secara gratis. Nikmati saja journey to let your imagination fly out...

*akan terus diupdate (insyaallah)

1. Misteri Kehadiran Arwah
Gambar ebook Misteri Kehadiran Arwah
   


    Bahasa: Indonesia
    Penulis: Bois
    Jumlah halaman: 304
    Format ebook: PDF
    Harga: Rp. 0,-
    Perekomendasi: Bois




16 Sep 2013

Fenomena Jumat Kliwon dan Tanggal 13

Benarkah ada Hari Sial ?

Sebagian masyarakat menganggap angka 13 sebagai angka sial. Khususnya di daerah Jawa, jika tanggal 13 tersebut jatuh di hari Jumat Kliwon, maka hari tersebut merupakan hari paling ditakuti.

Banyak diantara masyarakat yang masih mempercayai mitos ini hingga bahkan takut keluar rumah. Mereka lebih memilih berdiam diri di dalam rumah khawatir jika terjadi sesuatu yang menimpa mereka di luar rumah.

Lalu bagaimana dengan esok, 13 September 2013 yang jatuh pada Jumat Kliwon? Ketakutan akan Jumat 13 ini memang ada dan diyakini oleh sebagian orang.

Mereka yang mengidapnya disebut paraskevidekatriaphobia atau friggatriskaidekaphobia. Sedangkan orang yang takut terhadap angka 13 disebut triskaidekaphobia.

Pengidapnya ternyata bukan hanya dari orang-orang kampung yang percaya tahyul dan mitos. Bahkan, orang sekelas mantan presiden AS Franklin D Roosevelt juga ikut-ikutan mempercayainya.

12 Sep 2013

CERPEN BODOH

" Beginih ceritanya...!!”

" Malam itu di kediaman keluarga Pak Darmen terjadi keributan besar. Pak Darmen Marcopolo Wijaya biasa di panggil Pak Darmen dan Istrinya Ratna Widi Yanti dan biasa di sapa Bu Ratna sedang bertengkar karna masalah kehidupannya yang serba pas-pasan.

''AKU SUDAH MUAK HIDUP SEPERTI INI..!!! POKOKNYA AKU MAU PERGI DARI RUMAH INI.. TITIK...!!!!'' bentak Istri Pak Darmen dengan suara lantang.

Pak Darmen hanya tertunduk tidak bisa menjawab.
Hatinya berkecamuk antara takut dan marah pada Istrinya. Melihat reaksi dari sikap sang suami, si Istri pun tambah muak dan mengemasi barang-barangnya lalu pergi meninggalkan rumah.

Pak Darmen masih tetap diam memendam perasaannya. Sedangkan Istrinya (Ratna) sudah pergi menuju kota demi hidup yang layak.

Dalam kehidupan sehari-hari Pak Darmen adalah seorang buruh tani biasa. Hidupnya tidaklah berkekurangan walau pun tinggal di rumah yang terbuat dari kayu. Walau pun hidup di desa, tapi semua kebutuhan keluarganya mampu di cukupi.

Pasangan suami istri ini telah di karuniai seorang anak Perempuan bernama Yuli, Usianya masih 5 tahun. Kini Pak Darmen dan Anaknya (Yuli) tinggal di rumah berdua tanpa adanya bantuan dari Istri Pak Darmen.. Sedangkan sang Istri pergi begitu saja tanpa adanya izin dari seorang suami demi mendapatkan kehidupan yang berlebih di ibu kota jakarta akibat tergiur oleh temannya yang sudah sukses di ibu kota.

3 tahun kemudian.
Sang istri nya Pak Darmen atau Bu Ratna sukses dengan harta berlimpah dari hasil kerjanya menjadi seorang model di majalah. Kehidupannya berubah drastis dari hidup sederhana menjadi orang yang cukup terkenal dan tinggal di sebuah rumah mewah di lengkapi dengan mobil pribadi dan juga perabotan yang serba mewah.

Suatu hari Pak Darmen datang dengan Yuli Anaknya ke rumah Istrinya. Tak di sangka, istrinya bisa sesukses ini di Ibu Kota. Sang anak pun tampak sangat gembira penuh ke banggaan setelah melihat rumah ibunya. Mereka berdua sudah tidak sabar ingin melihat istri Pak Darmen, Ibu dari Yuli yang saat ini sudah sangat kaya raya.

''Tok.. Tok.. Tok..!!! Assalaamu'alaikum..!!!'' Ucap Pak Darmen sambil mengetuk pintu rumah Bu Ratna yang masih berstatuskan istrinya.

Tak lama kemudian Bu Ratna keluar membukakan pintu rumahnya.

''SIAPA KALIAN...!!! MAU APA KALIAN KESINI..!!! TIDAK SOPAN..!!! GEMBEL KAYK KALIAN BISA MENGOTORI HALAMAN RUMAHKU..!!! PERGI SANAH...!!!'' bentak Bu Ratna sambil mengusir Pak Darmen dan Anaknya.

'' ASTAGHFIRULLAAH­..!!! Segitu lupakah kamu dengan kami...? Aku ini suamimu, Darmen dan ini anakmu Yuli...!!!'' Ujar Pak Darmen dengan wajah sedih.

''Hemmmmm... SIAPA YA..? MA'AF.. AKU TIDAK KENAL KALIAN.. MUNGKIN KALIAN SALAH ORANG..!! LEBIH BAIK KALIAN PERGI SAJA..!! AKU LAGI SIBUK..!!'' Sahut Bu Ratna sambil menutup pintu.

DHEERRRGG..!!!

Bagaikan terpukul Godam seberat 50 kilo. Pak Darmen tak percaya ketika Istrinya tidak mengakui dirinya sebagai suaminya lagi. Yuli sebagai Anaknya hanya bisa menangis saat itu dan hanya memanggil-mangg­­il Ibunya dari luar rumah. Lalu Pak Darmen menarik tangan Yuli anaknya untuk pergi meninggalkan rumah itu.

Bu Ratna mengamati ke pergian suami dan anaknya dari balik jendela rumahnya dan menarik nafas lega setelah anak dan suaminya sudah pergi. Takut kalau mereka datang lagi, lalu sang istri alias Bu Ratna pun Lekas-lekas pergi ke garasi mobil dan meninggalkan rumahnya menuju lokasi pemotretan.

Di perjalanan.
Bu Ratna mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. Antara rasa malu dan kesal, Bu Ratna pun tidak konsentrasi dalam membawa kendaraan. Sehingga dia hampir menabrak sebuah truk di depannya dan membanting setir ke pinggir jalan. Namun karna panik, Bu Ratna tidak melihat ada 2 orang di pinggir jalan sedang berjalan dan akhirnya mobil yg di kendarainya pun menabrak 2 orang tersebut..terja­di lah kecelakaan. Bu Ratna cepat-cepat keluar dari mobilnya untuk memastikan orang yang di tabraknya, di pinggir jalan sudah tergeletak seorang Lelaki dengan Anak gadisnya dalam kondisi telah bersimbah darah. Dan alangkah kagetnya Bu Ratna setelah sadar orang yang di tabraknya itu adalah suami dan anaknya sendiri (Pak Darmen dan Yuli). Si Yuli tengah menggelepar di pinggir jalan menghadapi sakaratul maut. Begitu pula Pak Darmen.

21 Nov 2012

Manakah Yang Benar?

Apa Ini Apa Itu!!!


Bagian yang paling benar menurut anda?
*coret yang tidak perlu

Gambar 1.





Gambar 2.



Gambar 2.


Gambar 3.

31 Jul 2012

Sahabat Adalah


Sahabat itu tidaklah sama dengan teman, tapi sahabat adalah teman dan teman belum tentu sahabat. Satu hal yang perlu kita ketahui, sahabat siap  salalu untuk menjaga dan menyayangi. Sudah pasti akan ada yang bisa memisahkan tapi itu hanya barang sejenak. Karena sahabat selalu sudah tahu perilaku sahabatnya sendiri.
Sulit menjadi sahabat yang baik. Seandainya ada jalan mudah untuk menggapinya maka mudah pula untuk dihancurkan permasalahan-permasalahan tak ubahnya seperti kapas terbang kesana kemari tertiup angin, walaupun itu oleh tiupan kecil. Banyak orang yang berkata sahabat akan selalu ada disaat yang lain membutuhkan, tapi aku merasa itu kurang. Ntah mengapa aku rasa sahabat malah lebih baik lagi dari itu.
Dalam hatiku dalam lubuk hati yang paling dalam sahabat adalah keluarga. Sahabat merupakan  dari tubuh kita bila salah satu anggota badan kita sakit maka sakit pula anggota tubuh yang lain. Jangankan untuk sama-sama sakit bahkan demi sahabatpun rela untuk jadi badut sahabatnya sebagai penghibur kalau-kalau ada sahabat yang lain mengalami kesusahan, merasakan kesedihan dan patah hati(untuk yang punya someone dihatinya).
Tidak sedikit yang mengalami mengalami problema yang luar biasa banyak dalam bersahabat. Dan tak sedikit pula yang mengalami susah payah menjaga persahabatan. Itu karena kesadaran akan ketidak sempurnaan seorang tanpa kehadiran orang lain.
Memang mudah menghancurkan persahabatan tapi menjaga persahabatan sangatlah tidak gampang. Merusak semudah membalikan telapak tangan dan mempertahankan sesulit mencari sudut pada lingkaran. Jangan ada yang beranggapan ini adalah hiperbola yang mengada-ada dan terlalu berlebihan tapi asal tahu saja ungkapan ini hanya menggambarkan sebagian kenyatan tentang arti sahabat yang belum sempurna. Tuhan Maha Tahu apa yang ada dalam fikiran orang.
Labih mudah berkata-kata, itu memang. Jalankan saja apa yang kita pahami tentang arti sahabat dan untuk menjalani selalu ingat sahabat selalu memberi maaf kepada sahabat yang lain kalau tardapat salah.
Satu pesan untuk kita semua:

 
SAHABATKU..................
“Janganlah bertanya apa yang akan terjadi tapi tanyakan apa yang mungkin bisa dilakukan saat ini dan selanjutnya”