17 Sep 2013

Fikiran Manusia

PIKIRAN SADAR
usat: Otak
Proses: Logika
Memori: Bio Elektrik
Input: Syaraf Sensorik
Output: Syaraf Motorik
PIKIRAN BAWAH SADAR:
Pusat: Jantung
Proses: Perasaan
Memori: Frekuensi Aura
Input: Pembuluh Vena
Output: Pembuluh Nadi


Pikiran bawah sadar dimiliki oleh semua sel tubuh. Setiap sel ini berkomunikasi melalui aliran darah dengan
pusat di jantung. Informasi di setiap sel berupa frekuensi aura yang mewakili perasaan tertentu. Jenis-jenis perasaan didapatkan dari informasi yang ada di rantai DNA.
Dengan melakukan olah rasa maka kesadaran kita bisa menjangkau pikiran bawah sadar dan meng-akses informasi yang ada di rantai DNA. Termasuk rangkaian frekuensi aura yang digunakan sebagai bahasa untuk berkomunikasi antar sel. Ternyata  rangkaian frekuensi aura ini sama dengan bahasa yang digunakan oleh setiap partikel di alam semesta.
Dengan menggunakan kesadaran yang murni dari ego, kita bisa merumuskan simbol dan bunyi yang mempunyai fibrasi yang sama dengan komponen dari rangkaian frekuensi aura tersebut. Rangkaian frekuensi aura ini identik dengan kata pada bahasa logika. Dan komponen dari rangkaian frekuensi aura ini identik dengan huruf pada bahasa logika. Inilah cara membuat huruf yang telah dilakukan oleh para leluhur kita.
Contoh huruf antara lain: Hijaiyah, Hebrew, Hieroglyph, Sansekerta, Runes, dan lain-lain. Maka kita bisa mengirimkan afirmasi ke alam semesta menggunakan rangkaian huruf atau bunyi yang mempunyai fibrasi yang sama dengan bahasa alam semesta. Dengan menggunakan kesadaran yang murni dari ego, kita juga bisa menerima informasi dari alam semesta.
Teknologi seperti ini memungkinkan kita untuk membuat rangkaian kata-kata sebagai: doa, mantra, jimat, rajah, atau simbol tertentu. Dan memungkinkan kita untuk menuliskan informasi dari alam semesta. Jadi benar kalau ada yang bilang bahwa kitab suci itu Firman Tuhan.